Adakah yang lebih membahagiakan ketika melihat adik-adik, anak-anak kita berkegiatan berolahraga mengisi kegiatan dengan olahraga dan hal-hal positif lainnya? Hal inilah yang dirasakan pengurus Persatuan Sepak Bola Perdana Utama (PSPU) dan Pengurus Karang Taruna Karya Bhakti saat ini. Kedua Organisasi Kepemudaan desa ini terus bersinergi bekerja sama menghidupkan kembali masa-masa kejayaan Sepak Bola desa ditahun 90an silam. Ya, olahraga ini memang pernah mati suri cukup lama, namun ditangan Rozi (oyek) selaku ketua PSPU, olahraga ini mencoba dihidupkan kembali. Bak gayung bersambut hal ini disambut baik oleh Adit selaku ketua Karang Taruna Desa, keduanya tentunya dibantu dan didukung oleh jajaran kepengurusannya bertekat menyemai kembali semangat berolahraga dikalangan anak-anak desa usia pelajar SD, SMP maupun SMA.
Setelah minggu lalu tim PSPU Junior tanding melawang Tim PERSEPUKA Junior dr Karangmalang Wetan dikandang sendiri. Hari ini (2/2/2020) PSPU Junior latihan tanding melawan tim PERAK Junior Kadilangu di Lapangan Sepak Bola desa Kadilangu. “Latih tanding seperti ini selain untuk melatih skill bermain diharapkan ini juga sebagai media melatih mental adik-adik PSPU Junior” tutur Jamil (ewol) selaku tim pelatih PSPU Junior. Bertanding dikandang lawan tentunya akan terasa berbeda ketika bertanding dikandang lawan. Skill sebagus apapun jika mental tidak terasah akan lasung down ketika bertanding dikandang lawan. Harapanya adik-adik PSPU Junior ini nantinya punya mental tanding yang kuat sehingga tidak menjadikan mereka jago kandang saja. Tambah ewol.
Disisi lain, sepak bola merupakan salah satu dari beberapa kegiatan olahraga desa yang coba digalakkan kembali oleh Karang Taruna. Selain sepakbola, ada olahraga bulutangkis, tenis meja dan voli yang mulai dirintis oleh anak-anak muda desa yang tergabung dalam organisasi Karang Taruna Karya Bhakti desa Gebanganom Wetan. “Pemuda itu butuh saluran yang positif, dari pada nongkrong-nongkrong gak jelas, bermain gadget kan lebih baik berolahraga, selain menyehatkan dalam berolahraga juga terjalin komunikasi social antar satu dengan yang lainnya, ini juga akan menambah kekompakan pemuda Gebanganom Wetan kedepannya, tentunya dalam hal yang positif.” Tutur Adit selaku ketua Karang Taruna.
Melihat semangat anak-anak muda desa Gebanganom Wetan, tentunya pihak Pemerintah desa tak tinggal diam. “Anak-anak muda yang semangatnya luar biasa ini perlu kita dorong ke hal-hal yang positif salah satunya dibidang olahraga.” Ungkap Agus selaku Kepala Desa Gebanganom Wetan.
Selama kurung waktu dua tahun (2018-2019) Pemerintah desa Gebanganom Wetan telah menganggarkan kurang lebih 100juta untuk normalisasi dan pengurugan lapangan sepak bola. Dari yang dulu lapangan sepakbola hampir tidak bisa digunakan sama sekali, Alhamdulillah sekarang sudah mulai lumayan meskipun belum sempurna. Tambah Agus.
Penyediaan fasilitas olahraga desa menjadi salah satu prioritas pembangunan desa selama tiga tahun terakhir ini. Pemuda adalah asset desa bagaimanapun harus kita jaga dan kita arahkan untuk kebaikan bersama. Menyediakan fasilitas olahraga desa tentunya sebagai salahsatu bentuk menyemai dan merawat semangat pemuda-pemudi desa agar terus bisa berkarya. Karena sebagus apapun benih yang ditanam jika tidak dirawat akan dimakan hama juga. (AT)
Dipost : 02 Februari 2020 | Dilihat : 664
Share :